Jangan Bilang Aku Payah!

Saat ini, aku memang belum suka sayuran dan buah-buahan.

Mungkin nanti juga tidak akan menyukainya.

Mungkin nanti akan menyukai salah satunya.

Atau bahkan menyukai keduanya.

 

Saat ini, aku memang belum bisa berjalan.

Tapi, hei, lihat aku sudah bisa berdiri sendiri tanpa bantuan.

Aku yakin sebentar lagi kaki ini akan mulai melangkah dan bahkan berlari sekencang-kencangnya.

 

Saat ini, aku memang belum berbicara dengan lancar.

Tapi, perbendaharaan kataku mulai bertambah dari hari ke hari.

Bahkan, aku sudah bisa merangkai 2-3 kata.

 

Saat ini, aku memang tidak suka makan banyak.

Mungkin nanti akan tetap begitu,

Tapi, bisa juga kan aku malah berubah, jadi sangat menyukai makanan.

 

Saat ini, tubuhku memang kurus.

Tapi aku bertambah tinggi lho!

Aku juga sudah bisa makan sendiri dan minum menggunakan gelas tanpa sedotan.

 

Jadi..

Tolong,

Jangan bilang aku payah hanya karena aku tidak melakukan apa yang tidak kusukai.

Jangan bilang aku payah hanya karena aku tidak melakukan apa yang kau suruh.

Jangan bilang aku payah hanya karena aku tidak bisa memberikan apa yang kau minta.

Jangan bilang aku payah hanya karena aku sering menangis.

Jangan bilang aku payah hanya karena aku tidak tumbuh dan berkembang sesuai dengan keinginanmu.

Jangan bilang aku payah hanya karena aku tidak seperti anak lain yang usianya sama denganku.

 

Aku sedang belajar dengan caraku sendiri.

Aku belum mengerti bagaimana caranya untuk menyampaikan dan menyalurkan emosiku.

Aku tidak suka dibanding-bandingkan dengan anak lain seusiaku.

Aku ingin berbahagia dengan caraku sendiri!

 

Aku hanya ingin menjadi diriku sendiri. Boleh kan?

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *