Brain, Beauty, Behaviour and Be Grateful!

SMART Career girl.

Saat membaca kalimat itu, sosok SMART Career girl yang terbayang di benak saya adalah ibu saya. Mengapa saya bilang beliau adalah SMART Career girl? Beliau adalah SMART Career girl karena selain berprestasi di perusahaan tempat ia bekerja, ia juga aktif bersosialisasi dan berorganisasi di lingkungan rumah, serta seorang ibu rumah tangga yang baik bagi kami, anak-anak dan suaminya. Beliau bekerja dari jam 09.00 – 17.00, namun kami keluarganya tidak merasakan sedikitpun kekurangan kasih sayang dari beliau. Semua pekerjaan rumah tangga beliau selesaikan sendiri dengan baik. Pekerjaan rumah tangga butuh disupport ketika beliau sedang sakit atau sedang ke luar kota.

Menurut saya, SMART Career girl bukan hanya memiliki jabatan tinggi di jenjang karirnya atau prestasi gemilang di tempat ia bekerja namun ia juga berprestasi di luar lingkup karir dan pekerjaannya. Yang saya pelajari dari ibu saya, seorang SMART Career girl itu:

1. SMART dalam Mengelola Prioritas

Mengurutkan skala prioritas untuk meminimalisir terjadinya kecerobohan karena terburu-buru mengerjakan sesuatu. Seringkali orang mengeluhkan begitu banyak pekerjaan yang ia belum selesaikan, atau ‘saya sibuk’. Sebenarnya, jika kita bisa mengelola prioritas kita, kita tidak akan mengeluhkan banyaknya pekerjaan yang menumpuk atau memiliki sedikit waktu untuk mengerjakan hal yang banyak atau terlalu sibuk sehingga pekerjaan terbengkalai.

2. SMART dalam Mengelola Waktu

Mengelola prioritas ada hubungannya dengan pengelolaan atau pengaturan waktu. Anda dapat memiliki estimasi dan jawaban atas pertanyaan: Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan suatu pekerjaan. Bagaimana pekerjaan tersebut dapat dikerjakan dengan efektif?

3. SMART dalam Menempatkan Diri

Perlunya SMART dalam menempatkan diri akan sangat berpengaruh ketika kita sedang bersosialisasi. Kita perlu sekali tahu bagaimana harus berkomunikasi dengan rekan kerja, dengan tetangga, dengan teman, dengan atasan atau dengan klien. Kita perlu sekali tahu kapan harus berbicara dengan serius, kapan harus melempar “joke” untuk “ice breaker” situasi yang terlalu kaku dan kapan harus berhenti saat perdebatan mulai terasa ‘memanas’. Gunanya supaya orang lain merasa nyaman berinteraksi dengan kita. Bisa saja, orang yang semula meremehkan anda, berbalik menjadi respek terhadap anda. Atau, orang yang sebelumnya menganggap anda lawan berbalik ingin menjadikan anda kawan.

4. Memiliki Pengetahuan yang Luas.

Tidak hanya memiliki dan menguasai pengetahuan di bidang yang diminati atau sedang ditekuni. Tidak hanya mengenai prestasi akademis. Seorang SMART Career girl juga harus “aware” dengan perkembangan yang terjadi di sekitarnya, supaya tetap “up to date” dan memperluas wawasan. Sehingga, ia dapat melakukan “improvement”  bagi dirinya dan makin berprestasi.

5. Menjaga Penampilan

Tidak hanya soal “brain” dan “behaviour”, seorang SMART Career girl juga harus memiliki “beauty”.  ”Beauty” atau kecantikan, tidak melulu soal tubuh yang kurus, tinggi, berkulit putih, berambut panjang dan lurus. Kecantikan secara fisik adalah anugerah dari Tuhan. Saya percaya, setiap perempuan dianugerahi kecantikan fisik yang berbeda-beda.  Jadi yang terpenting bukan perkara bagaimana fisiknya tetapi bagaimana kita dapat menjaga penampilan dan fisik kita supaya tetap terlihat menarik.

6. Be Grateful!

Seorang SMART Career Girl selain memiliki “Brain, Beauty and Behaviour” tentu harus “Be Grateful” atas apa yang berhasil ia capai supaya ia senantiasa berpikiran positif. Pikiran positif  akan mendatangkan dampak yang baik bagi orang-orang sekitarnya.

The last but not least, terbukalah dengan kritikan dan saran yang ditujukan kepada anda. Seorang SMART Career Girl harus bisa mengolah kritik dan saran yang ditujukan sebagai instropeksi diri, sehingga ia akan memperbaiki kekurangannya, semakin termotivasi untuk selalu berprestasi dan  mengembangkan kemampuan yang ada di dalam dirinya.

I might be not (yet) great like my Mom but i’ll do my best to be a SMART Career Girl.

Brain, Beauty, Behaviour and Be Grateful!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *